Konsumsi Aspirin Bisa Sebabkan Pendarahan Otak ? - Konsumsi aspirin atau obat pengencer darah dapat menyebabkan pendarahan di otak pada mereka yang sudah berusia lanjut. Demikian kesimpulan peneliti terbaru di Archives of Neurology
Dalam riset, peneliti menemukan fakta bahwa pasien berusia lanjut yang kerap mengkonsumsi aspirin ternyata mengalami pendarahan kecil ( microbleeding ) saat dipindai dengan menggunakan Magnetic Resonance Imaging ( MRI ).
Dibandingkan dengan pasien yang tidak mengonsumsi obat anti pembekuan darah, mereka yang mengasup aspirin atau obat antikoagulan lain seperti carbasalate calcium cenderung lebih mudah mengalami pendarahan mikro. Pendarahan mikro di otak kadang - kadang merupakan tanda melemahnya dinding pembuluh darah mikro.
Penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan antara obat dan pendarahan mikro sudah pernah diketahui, bila jumlah konsumsi aspirin dalam dosis tinggi. Obat semacam ini kerap dikonsumsi mereka yang lanjut usia untuk mencegah serangan jantung.
Para peneliti menyatakan, temuan ini menimbulkan banyak pertanyaan lanjut : Apakah pasien dengan pendarahan mikro di otak yang nekat mengkonsumsi bakal mengalami pendarahan yang lebih parah !!!
Rasio manfaat untuk obat tertentu bisa jadi berbeda bila dibandingkan antara mereka yang pernah terkena serangan jantung dan stroke atau risiko pendarahan lain. Kondisi ini pada akhirnya juga akan memengaruhi perawatan lanjutan.
Penelitian yang juga dipublikasikan dalam jurnal American Medical Association ini dilakukan oleh para dokter dari Erasmus MC University Medical Center, Rotterdam, Belanda yang melibatkan 1.062 pasien yang rata - rata usianya 70 tahun.
 |
| Apa Bahaya Konsumsi Obat Aspirin ! ( Foto |
Dalam riset, peneliti menemukan fakta bahwa pasien berusia lanjut yang kerap mengkonsumsi aspirin ternyata mengalami pendarahan kecil ( microbleeding ) saat dipindai dengan menggunakan Magnetic Resonance Imaging ( MRI ).
Dibandingkan dengan pasien yang tidak mengonsumsi obat anti pembekuan darah, mereka yang mengasup aspirin atau obat antikoagulan lain seperti carbasalate calcium cenderung lebih mudah mengalami pendarahan mikro. Pendarahan mikro di otak kadang - kadang merupakan tanda melemahnya dinding pembuluh darah mikro.
Penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan antara obat dan pendarahan mikro sudah pernah diketahui, bila jumlah konsumsi aspirin dalam dosis tinggi. Obat semacam ini kerap dikonsumsi mereka yang lanjut usia untuk mencegah serangan jantung.
Para peneliti menyatakan, temuan ini menimbulkan banyak pertanyaan lanjut : Apakah pasien dengan pendarahan mikro di otak yang nekat mengkonsumsi bakal mengalami pendarahan yang lebih parah !!!
Rasio manfaat untuk obat tertentu bisa jadi berbeda bila dibandingkan antara mereka yang pernah terkena serangan jantung dan stroke atau risiko pendarahan lain. Kondisi ini pada akhirnya juga akan memengaruhi perawatan lanjutan.
Penelitian yang juga dipublikasikan dalam jurnal American Medical Association ini dilakukan oleh para dokter dari Erasmus MC University Medical Center, Rotterdam, Belanda yang melibatkan 1.062 pasien yang rata - rata usianya 70 tahun.
Comments
Post a Comment
Yuk Tinggalin Jejak Kalian Disini, Terima Kasih Buat Kalian Yang Sudah Berkomentar :)